SINGA DAN TIGA EKOR LEMBU JANTAN

Fabel oleh Aesop

Di sebuah padang rumput di Afrika, tinggalah tiga ekor lembu jantan yang saling bersahabat. Mereka adalah Lembu Hitam, Lembu Merah, dan Lembu Cokelat. Ketiganya selalu bermain, merumput dan tidur bersama-sama.

Pada suatu hari ketika ketiga ekor lembu itu sedang merumput, ada seeekor singa yang mendekati mereka.

"Wah, lembu-lembu ini pasti lezat sekali," pikir singa.

Ketiga ekor lembu itu menjadi waspada. Mereka berdiri berdekatan, lalu salah satu dari mereka berbisik, "Arahkan tanduk kalian pada singa itu."

Tentu singa tidak berani mendekat. Ia takut pada ancaman tanduk-tanduk lembu itu.Akhirnya, singa hanya berjalan mengelilingi lembu-lembu itu, dan tak lama kemudian singa meninggalkan mereka. Ketiga ekor lembu merasa lega.

"Jangan takut pada singa itu. Asalkan kita selalu kompak,"kata salah satu ekor lembu.

Singa yang pergi dengan sangat kecewa mulai berpikir,

"Harus ada cara untuk meglahkan mereka," pikirnya. Setelah lama berpikir, singa berhasil menemukan sebab kegagalannya.

"Aku harus memisahkan mereka. Karena mereka kompak sekali hingga aku sulit membujuk mereka," kata singa.

Beberapa saat kemudian singa itu pergi lagi ke padang rumput. Kebetulan lembu-lembu itu sedang merumput terpisah. Singa mendekati lembu merah, kemudian ia berkata dengan lembut,

" Lembu merah, aku tidak akan mengganggumu lagi. Aku memang bukan tandinganmu. Tetapi, aku ingin tau siapakah diantara kalian yang paling kuat?"

"Kekuatan kami seimbang," jawab lembu merah.

"Wah, kalau begitu berita yang kudengar itu tidak benar,"gumam singa.

"Apa maksudmu?" tanya lembu merah.

"Menurut lembu hitam dialah yang paling kuat. Katanya, aku pasti bisa mengalahkanmu kalau saja dia tidak melindungimu," hasut singa.

Tentu lembu merah marah sekali. Kemudian singa pergi mendekati lembu hitam.

"Lembu merah berkata padaku, tidak ada gunanya menyerang dia. Sebab dialah yang paling kuat. Jika aku ingin membunuh kalia, kaulah yang harus kubunuh. Sebab kau yang paling lemah," hasut singa lagi

"Apa? Dasar tidak tahu diri. Akulah yang melindunginya selama ini," seru lembu hitam marah.

Selanjutnya singa mendekati lembu cokelat

"Sudahkah kau mendengar tentang kesombongan lembu hitam? katanya dialah yang melindungimu selama ini. Juga katanya kau pengecut dan tidak berani berbuat sesuatu."tutur singa.

Lembu cokelat gusar mendengar hasutan singa. Akhirnya ketiga lembu jantan itu berkelahi untuk mengadu kekuatan.

"Buktikan, siapa yang terkuat di antara kita," seru lembu hitam.

"Baik. Aku tidak akan menyerah pada kalian," jawab lembu merah.

"Pasti akulah yang paling kuat," ujar lembu cokelat.

Mereka saling menyeruduk. Hingga tubuh mereka banyak mengeluarkan darah. Lama kelamaan, lembu-lembu itu menjadi pusing dan badannya lemah. Singa merasa puas sekali rencananya berhasil. Kemudian singa mulai memangsa lembu-lembu yang sudah tidak berdaya itu.

Dari cerita tersebut nilai moral yang dapat kita petik adalah:

Persahabatan tiga ekor lembu jantan telah berakhir, karena mereka percaya pada hasutan singa. Jika kita tidak percaya pada teman kita dan lebih percaya kepada musuh akhirnya persahabatan menjadi rusak dan mengakibatkan kerugian pada diri kita sendiri.